Program Edukasi Sehatkan dan Hambat Timbulnya Keluhan Mulut (Sehati) untuk Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Warga Eks-Lokalisasi Bolodewo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur

Penulis

  • Catur Septommy Profesi Dokter Gigi, IIK Bhakti Wiyata Kediri, Indonesia
  • Ayu Dewi Pendidikan Profesi Bidan, IIK Bhakti Wiyata Kediri, Indonesia
  • Sahat Manampin Siahaan Profesi Dokter Gigi, IIK Bhakti Wiyata Kediri, Indonesia
  • Mahmud Rizal Pendidikan S1 Kedokteran Gigi, IIK Bhakti Wiyata Kediri, Indonesia
  • Farikhatul Hanim Pendidikan S1 Kedokteran Gigi, IIK Bhakti Wiyata Kediri, Indonesia
  • Puji Wahyuningsih Pendidikan S1 Farmasi, IIK Bhakti Wiyata Kediri, Indonesia
  • Adam Firmansyah Pendidikan S1 Farmasi, IIK Bhakti Wiyata Kediri, Indonesia
  • Eko Prastyo Doctor of Health and Medical Sciences, Department of Anatomy, Faculty of Medicine, Khon Kaen University, Thailand

DOI:

https://doi.org/10.54082/jippm.967

Kata Kunci:

Gigi Mulut, Kesehatan, Lokalisasi

Abstrak

Kondisi sosial yang termarginalisasi dan lingkungan kerja yang berisiko dapat menyebabkan pekerja seks komersial (PSK) menghadapi berbagai tantangan dalam mengakses layanan kesehatan, khususnya perawatan gigi dan mulut. Program Sehati (Sehatkan dan Hambat Timbulnya Keluhan Mulut) bertujuan untuk mengukur pemahaman masyarakat mengenai kesehatan gigi dan mulut pada warga eks-lokalisasi Bolodewo Kabupaten Kediri. Memberikan edukasi kesehatan berbasis kebutuhan PSK, serta meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya menjaga kebersihan mulut untuk mencegah masalah kesehatan yang terkait rongga mulut. Metode pelaksanaan program terdiri dari, koordinasi dengan kepala desa Wonorejo dan dilanjutkan survei dengan kepala dusun Bolodewo untuk berpartisipasi dalam kegiatan RT.40. Senam pagi rutin RT.40 dilanjutkandengan pemberian materi edukasi kesehatan mulut oleh narasumber dari kedokteran gigi dan farmasi. Sebanyak 39 peserta dari 78 warga mengikuti pre-test dan post-test untuk menilai peningkatan pengetahuan mereka. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan yang signifikan (α<0,05) mengenai kesehatan gigi dan mulut, serta peningkatan kepercayaan diri peserta dalam membahas masalah kesehatan. Dampak dari kegiatan ini juga terlihat dalam upaya mengurangi stigma terhadap PSK, serta memperkuat solidaritas dalam komunitas tersebut. Keberlanjutan kegiatan ini direkomendasikan melalui edukasi berkelanjutan dan penguatan akses terhadap layanan kesehatan yang lebih terjangkau dan mudah diakses oleh PSK, baik di lingkungan kerja maupun pribadi.

Referensi

Antwi, A. A., Ross, M. W., & Markham, C. (2023). Occupational Health and Safety among Female Commercial Sex Workers in Ghana: A Qualitative Study. Sexes, 4(1), 26–37. https://doi.org/10.3390/sexes4010003

Beattie, T. S., Smilenova, B., Krishnaratne, S., & Mazzuca, A. (2020). Mental health problems among female sex workers in low- and middle-income countries: A systematic review and meta-analysis. PLOS Medicine, 17(9), e1003297. https://doi.org/10.1371/journal.pmed.1003297

Benoit, C., Belle-Isle, L., Smith, M., Phillips, R., Shumka, L., Atchison, C., Jansson, M., Loppie, C., & Flagg, J. (2017). Sex workers as peer health advocates: Community empowerment and transformative learning through a Canadian pilot program. International Journal for Equity in Health, 16(1), 160. https://doi.org/10.1186/s12939-017-0655-2

Briceag, R., Caraiane, A., Raftu, G., Horhat, R. M., Bogdan, I., Fericean, R. M., Shaaban, L., Popa, M., Bumbu, B. A., Bratu, M. L., Pricop, M., & Talpos, S. (2023). Emotional and Social Impact of Halitosis on Adolescents and Young Adults: A Systematic Review. Medicina, 59(3), 564. https://doi.org/10.3390/medicina59030564

Chandra, N. E., & Hasbiansyah, O. (2024). Hubungan antara Komunikasi Partisipatif dalam Program Desa Limbangan Sari Kabupaten Cianjur dengan Kesejahteraan Masyarakat. Bandung Conference Series: Public Relations, 4(2), 422–430. https://doi.org/10.29313/bcspr.v4i2.12888

Dasgupta, S. (2021). Community-Based Strategies as Transformative Approaches for Health Promotion and Empowerment among Commercial Sex Workers in India. Sexes, 2(2), 202–215. https://doi.org/10.3390/sexes2020018

Febres-Cordero, B., Brouwer, K. C., Jimenez, T. R., Fernandez-Casanueva, C., Morales-Miranda, S., & Goldenberg, S. M. (2020). Communication Strategies To Enhance HIV/STI Prevention, Sexual and Reproductive Health, and Safety Among Migrant Sex Workers at the Mexico-Guatemala Border. Journal of Health Care for the Poor and Underserved, 31(2), 767–790. https://doi.org/10.1353/hpu.2020.0060

Hamdani, H., Suryandari, W. D., & Tohari, M. (2024). Criminalization of Sex Workers from the Perspective of Criminal Law Transformation in Indonesia. Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development, 7(1), 54–62. https://doi.org/10.38035/rrj.v7i1.1261

Johnson, L., Potter, L. C., Beeching, H., Bradbury, M., Matos, B., Sumner, G., Wills, L., Worthing, K., Aldridge, R. W., Feder, G., Hayward, A. C., Pathak, N., Platt, L., Story, A., Sultan, B., & Luchenski, S. A. (2022). Interventions to improve health and the determinants of health among sex workers in high-income countries: A systematic review. The Lancet. Public Health, 8(2), e141–e154. https://doi.org/10.1016/S2468-2667(22)00252-3

McCann, J., Crawford, G., & Hallett, J. (2021). Sex Worker Health Outcomes in High-Income Countries of Varied Regulatory Environments: A Systematic Review. International Journal of Environmental Research and Public Health, 18(8), 3956. https://doi.org/10.3390/ijerph18083956

Mento, C., Lombardo, C., Milazzo, M., Whithorn, N. I., Boronat-Catalá, M., Almiñana-Pastor, P. J., Fernàndez, C. S., Bruno, A., Muscatello, M. R. A., & Zoccali, R. A. (2021). Adolescence, Adulthood and Self-Perceived Halitosis: A Role of Psychological Factors. Medicina, 57(6), 614. https://doi.org/10.3390/medicina57060614

Muralidharan, S., Acharya, A., Sevekari, T., Wadwan, S., Joglekar, N. R., & Margabandhu, S. (2018). Prevalence of Soft-Tissue Lesions among Women in Sex Work in the Red Light Area of Pune, India: A Cross-Sectional Survey. Journal of International Society of Preventive and Community Dentistry, 8(3), 218. https://doi.org/10.4103/jispcd.JISPCD_46_18

Oguen-Alon, T., Bilder, L., Giladi, H. Z., Gutmacher, Z., & Mayer, Y. (2024). Analyzing Oral Health Conditions in Sex Workers—A Comparative Retrospective Clinical and Radiographic Study. Dentistry Journal, 12(4), 110. https://doi.org/10.3390/dj12040110

Restar, A. J., Valente, P. K., Ogunbajon, A., Masvawure, T. B., Sandfort, T., Gichangi, P., Lafort, Y., & Mantell, J. E. (2022). Solidarity, Support and Competition among Communities of Female and Male Sex Workers in Mombasa, Kenya. Culture, Health & Sexuality, 24(5), 627–641. https://doi.org/10.1080/13691058.2021.1876248

Schneider, A. A., Meira, C. G. D., Galli, F. L., Mello, A. L. S. F., & Pilati, S. F. M. (2021). Oral health and health care in female sex workers: Concomitant quantitative and qualitative approaches. Women & Health. https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/03630242.2021.1981518

Wulifan, J. K. (2024). Female transactional sex workers’ experiences and health-seeking behaviour in low-middle income countries: A scoping review. BMC Public Health, 24(1), 2749. https://doi.org/10.1186/s12889-024-20211-7

Diterbitkan

22-10-2025

Cara Mengutip

Septommy, C., Dewi, A. ., Siahaan, S. M., Rizal, M. ., Hanim, F. ., Wahyuningsih, . P. ., Firmansyah, A. ., & Prastyo, E. . (2025). Program Edukasi Sehatkan dan Hambat Timbulnya Keluhan Mulut (Sehati) untuk Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Warga Eks-Lokalisasi Bolodewo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Jurnal Inovasi Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 5(2), 355–364. https://doi.org/10.54082/jippm.967