Ketahanan Pangan Keluarga Balita Stunting Melalui Peternakan Ayam Buras dan Ikan Lele

Penulis

  • Made Indra Wijaya Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas – Ilmu Kedokteran Pencegahan, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Warmadewa, Indonesia
  • Luh Gede Pradnyawati Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas – Ilmu Kedokteran Pencegahan, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Warmadewa, Indonesia
  • I Made Aditya Mantara Putra Fakultas Hukum Universitas Warmadewa, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jippm.446

Kata Kunci:

Ayam Buras, Bayung Gede, Lele, Stunting

Abstrak

Artikel ini mendokumentasikan dan menganalisis keberhasilan pemberdayaan keluarga melalui peternakan ayam buras dan lele di Desa Bayung Gede, Kintamani, Bali, dengan fokus pada keluarga yang memiliki balita yang menderita stunting. Melalui pendekatan partisipatif, keluarga dipilih dan dilatih untuk menjalankan kegiatan peternakan di pekarangan rumah menggunakan teknik peternakan ayam buras dan lele dengan gentong. Hasilnya menunjukkan peningkatan produksi telur serta pertumbuhan ikan lele yang signifikan, memberikan sumber protein hewani yang berkualitas dan terjangkau bagi keluarga. Selain itu, terlihat perubahan positif dalam kondisi kesehatan dan gizi balita yang menderita stunting. Partisipasi aktif keluarga, dukungan pemerintah daerah, dan kolaborasi antarpihak menjadi faktor kunci dalam keberhasilan program ini. Artikel ini memberikan kontribusi bagi pemahaman lebih lanjut tentang potensi pemberdayaan keluarga dalam meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan keluarga di wilayah pedesaan.

Referensi

Akombi, B. J., Agho, K. E., Hall, J. J., Wali, N., Renzaho, A. M. N., & Merom, D. (2017). Stunting, wasting and underweight in Sub-Saharan Africa: A systematic review. In International Journal of Environmental Research and Public Health (Vol. 14, Issue 8). https://doi.org/10.3390/ijerph14080863

Fentiana, N., Achadi, E. L., Besral, Kamiza, A., & Sudiarti, T. (2022). A Stunting Prevention Risk Factors Pathway Model for Indonesian Districts/Cities with a Stunting Prevalence of ≥30%. Kesmas, 17(3). https://doi.org/10.21109/kesmas.v17i3.5954

Halimatunnisa, M., Ubudiyah, M., Indarwati, R., Ketut Putri Martha Sari, N., & Suhardin, S. (2021). Family Determinants of Stunting in Indonesia: A Systematic Review. International Journal of Psychosocial Rehabilitation, 24(January 2021).

Izza, N., Purnomo, W., & Mahmudah. (2019). Factors affecting the occurrence of stunting in indonesia. Indian Journal of Public Health Research and Development, 10(10). https://doi.org/10.5958/0976-5506.2019.03114.0

Mediani, H. S., Hendrawati, S., Pahria, T., Mediawati, A. S., & Suryani, M. (2022). Factors Affecting the Knowledge and Motivation of Health Cadres in Stunting Prevention Among Children in Indonesia. Journal of Multidisciplinary Healthcare, 15. https://doi.org/10.2147/JMDH.S356736

Mutiarasari, D., Miranti, M., Fitriana, Y., Pakaya, D., Sari, P., Bohari, B., Sabir, M., Wahyuni, R. D., Ryzqa, R., & Hadju, V. (2021). A determinant analysis of stunting prevalence on under 5-year-old children to establish stunting management policy. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 9. https://doi.org/10.3889/oamjms.2021.5622

Nirmalasari, N. O. (2020). Stunting Pada Anak : Penyebab dan Faktor Risiko Stunting di Indonesia. Qawwam: Journal For Gender Mainstreming, 14(1).

Nurlaela Sari, D., Zisca, R., Widyawati, W., Astuti, Y., & Melysa, M. (2023). Pemberdayaan Masyarakat dalam Pencegahan Stunting. JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia), 4(1). https://doi.org/10.36596/jpkmi.v4i1.552

Prendergast, A. J., & Humphrey, J. H. (2014). The stunting syndrome in developing countries. Paediatrics and International Child Health, 34(4). https://doi.org/10.1179/2046905514Y.0000000158

Santosa, A., Arif, E. N., & Ghoni, D. A. (2022). Effect of maternal and child factors on stunting: partial least squares structural equation modeling. Clinical and Experimental Pediatrics, 65(2). https://doi.org/10.3345/cep.2021.00094

Siswati, T., Iskandar, S., Pramestuti, N., Raharjo, J., Rubaya, A. K., & Wiratama, B. S. (2022). Drivers of Stunting Reduction in Yogyakarta, Indonesia: A Case Study. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19(24). https://doi.org/10.3390/ijerph192416497

Titaley, C. R., Ariawan, I., Hapsari, D., Muasyaroh, A., & Dibley, M. J. (2019). Determinants of the stunting of children under two years old in Indonesia: A multilevel analysis of the 2013 Indonesia basic health survey. Nutrients, 11(5). https://doi.org/10.3390/nu11051106

Torlesse, H., Cronin, A. A., Sebayang, S. K., & Nandy, R. (2016). Determinants of stunting in Indonesian children: Evidence from a cross-sectional survey indicate a prominent role for the water, sanitation and hygiene sector in stunting reduction. BMC Public Health, 16(1). https://doi.org/10.1186/s12889-016-3339-8

Yunitasari, E., Pradanie, R., Arifin, H., Fajrianti, D., & Lee, B. O. (2021). Determinants of stunting prevention among mothers with children aged 6–24 months. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 9. https://doi.org/10.3889/oamjms.2021.6106

Diterbitkan

16-06-2024

Cara Mengutip

Wijaya, M. I., Pradnyawati, L. G., & Putra, I. M. A. M. . (2024). Ketahanan Pangan Keluarga Balita Stunting Melalui Peternakan Ayam Buras dan Ikan Lele. Jurnal Inovasi Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 4(1), 151–158. https://doi.org/10.54082/jippm.446