Tentang Jurnal Ini

Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGI) adalah jurnal ilmiah nasional yang mempublikasikan naskah maupun artikel di bidang ilmu gizi, yang berhubungan dengan gizi klinik, gizi masyarakat, gizi olahraga, gizi molekuler/nutrigenomic, nutrigenetik, dietetik, aspek biokimia gizi, komponen pangan untuk kesehatan, suplementasi dan fortifikasi gizi, ketahanan pangan dan gizi, pendidikan dan konseling gizi, serta aspek sosioekonomi terkait gizi.

Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGI) dipublikasikan oleh Asosiasi Peneliti Mixed Method Indonesia (APEMMI) yang bekerja sama dengan Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Maluku dan terdaftar di BRIN dengan P-ISSN : xxxx-xxxx dan E-ISSN : xxxx-xxxx serta terdaftar di Crossref dengan Prefix DOI : 10.54082. Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGI) dipublikasikan 2 kali dalam setahun, yaitu pada bulan Juni dan Desember. Semua penerimaan naskah diproses secara double blind review oleh mitra bestari. Naskah dapat dimasukkan dalam BAHASA INDONESIA maupun BAHASA INGGRIS. 

Informasi Jurnal
Nama : Jurnal Ilmu Gizi Indonesia
Nama Pendek : JIGI
Kependekan : Jur. Ilm. Giz. Ind.
Frekuensi Terbit : 2 edisi setiap tahun (Juni dan Desember)
Artikel  : 5 Artikel setiap Edisi 
DOI : 10.54082/jigi.IDPaper
P-ISSN : xxxx-xxxx
e-ISSN : xxxx-xxxx
Author Fees / APC  : Rp 0,00 (Gratis)  
Scope : Penelitian bidang ilmu gizi, gizi klinik, gizi masyarakat, gizi pangan.

Fokus dan Ruang Lingkup

Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGI) mempublikasikan artikel ilmiah yang berfokus pada bidang gizi, kesehatan, dan pangan, meliputi penelitian dasar, terapan, maupun kajian literatur yang relevan dengan peningkatan status gizi dan kesehatan masyarakat. Ruang lingkup jurnal mencakup (namun tidak terbatas pada) topik-topik berikut:

  1. Gizi Klinik dan Gizi Masyarakat: Peran gizi dalam pencegahan dan pengobatan penyakit; Intervensi gizi untuk penyakit degeneratif, infeksi, maupun metabolik; Kajian gizi masyarakat, surveilans gizi, dan kebijakan pangan

  2. Ilmu Pangan dan Teknologi Pangan: Inovasi produk pangan fungsional dan fortifikasi; Keamanan pangan dan kualitas nutrisi; Pengembangan bahan pangan lokal untuk mendukung ketahanan pangan

  3. Metabolisme, Biokimia, dan Nutrigenomik: Mekanisme biokimia zat gizi dalam tubuh; Hubungan genetik, epigenetik, dan respons nutrisi; Studi biomarker status gizi

  4. Perilaku, Pendidikan, dan Sosio-Kultural Gizi: Faktor perilaku dan budaya dalam konsumsi pangan; Pendidikan gizi, promosi kesehatan, dan perubahan perilaku makan; Intervensi berbasis komunitas untuk perbaikan gizi

  5. Gizi pada Siklus Kehidupan: Gizi ibu hamil, menyusui, bayi, anak, remaja, dewasa, dan lansia; Masalah gizi pada kelompok rentan; Dampak gizi terhadap pertumbuhan, perkembangan, dan kualitas hidup

  6. Metode Penelitian dan Inovasi dalam Ilmu Gizi: Aplikasi teknologi digital dan kecerdasan buatan dalam bidang gizi; Metodologi survei dan analisis status gizi; Model intervensi inovatif berbasis evidence-based nutrition