Implementasi Kelas Remaja untuk Meningkatkan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di Desa Pejambuan, Kalimantan Selatan
DOI:
https://doi.org/10.54082/jpmii.844Kata Kunci:
Anemia, Remaja Putri, Tablet Tambah DarahAbstrak
Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi pada remaja putri akibat rendahnya asupan zat besi dan tingkat kepatuhan yang rendah terhadap konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD). Di Desa Pejambuan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, sebanyak 51,72% remaja putri tidak rutin mengonsumsi TTD. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan konsumsi TTD melalui implementasi Program Kelas Remaja yang dilaksanakan dengan pendekatan edukatif, partisipatif, dan pembentukan kader kesehatan remaja. Metode pelaksanaan meliputi edukasi interaktif, diskusi, pembagian booklet, pengisian pretest dan post-test, pembentukan kader remaja, serta pemantauan konsumsi TTD selama tiga bulan. Evaluasi dilakukan dengan mengukur perubahan pengetahuan, sikap, dan perilaku peserta. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada ketiga aspek tersebut: pengetahuan meningkat dari 77,78% menjadi 100% (p=0,000), sikap dari 85,18% menjadi 100% (p=0,046), dan perilaku dari 70,37% menjadi 100% (p=0,039). Selain itu, pemantauan kader menunjukkan 88,9% remaja mengalami peningkatan konsumsi TTD, dengan kategori "Selalu" meningkat menjadi 51,8% pada bulan ketiga. Intervensi ini terbukti efektif meningkatkan kesadaran dan kepatuhan konsumsi TTD, serta berpotensi direplikasi di wilayah lain dengan kondisi serupa sebagai upaya pencegahan anemia pada remaja putri.
Referensi
Achadi, E. (2018). Pedoman Penatalaksanaan Pemberian Tablet Tambah Darah. In Kemenkes RI. Jakarta. Retrieved from https://promkes.kemkes.go.id/download/fpck/files51888Buku Tablet Tambah darah 100415.pdf
Ariani, A., Wijayanti, D., Yuliantini, A., Nurfitriana, R. S., Mulyana, A., & Ermilda. (2023). Edukasi Gaya Hidup, Pola Jajan Sehat dan Pemberian Jus ABC (Apple Bit Carrot) untuk Pencegahan Anemia pada Remaja Putri. Jurnal Kreatifvitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 6(4), 1462–1474.
Dinkes Prov. Kalimantan Selatan. (2020). Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan 2019. Banjarmasin.
Helmyati, S., Syarifa, C. A., Rizana, N. A., Sitorus, N. L., & Pratiwi, D. (2023). Acceptance of Iron Supplementation Program among Adolescent Girls in Indonesia: A Literature Review. Amerta Nutrition, 7(3SP), 50–61. https://doi.org/10.20473/amnt.v7i3SP.2023.50-61
Hess, S. Y., Owais, A., Jefferds, M. E. D., Young, M. F., Cahill, A., & Rogers, L. M. (2023). Accelerating action to reduce anemia: Review of causes and risk factors and related data needs. Annals of the New York Academy of Sciences, 1523(1), 11–23. https://doi.org/10.1111/nyas.14985
Imanuna, H., Hasan, A., & Fajar, I. (2022). Penyuluhan Anemia Gizi Besi Menggunakan Media Booklet untuk Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Siswi SMAN 7 Malang. Nutriture Journal, 1(1), 1–8. https://doi.org/10.31290/nj.v1i1.3526
Julaecha. (2020). Upaya Pencegahan Anemia pada Remaja Putri. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 2(2), 109–112. https://doi.org/10.36565/jak.v2i2.105
Kemenkes RI. (2020). Pedoman pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) bagi remaja putri pada masa pandemi COVID-19. In Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta. Retrieved from http://appx.alus.co/direktoratgiziweb/katalog/ttd-rematri-ok2.pdf
Kemenkes RI. (2023). Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 dalam Angka. In Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
Labatjo, R., & Maridji, A. A. (2023). Pelatihan dan Pendampingan Kader Posyandu Remaja. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 7(1), 453–461. https://doi.org/10.31764/jmm.v7i1.12230
Naimah, Yulifah, R., Sunaeni, Suprapti, R, N. W. D., Toyyibah, A., Afifa, I. (2024). Pelatihan dan Pendampingan Peer Educator Remaja dalam Upaya Promotif dan Preventif Masalah Kesehatan Reproduksi Remaja di Desa Tumpukrenteng Turen Malang. Melayani: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(3), 139–146.
Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. (2024). Laporan Percepatan Penurunan Stunting Semester II Tahun 2023. Banjarmasin.
Ramadhani, D. N., Susantini, P., Noor, Y., Ulvie, Y. N. S., & Sartono, A. (2023). Perbedaan Pendidikan Gizi terhadap Pengetahuan dan Konsumsi Tablet Tambah Darah Remaja Putri di Kelurahan Bandarharjo. Temu Ilmiah Nasional Persagi, 5(1), 213–220. Retrieved from https://tin.persagi.org
Rasmaniar, R., Nurlaela, E., & Gobel, S. Y. V. (2023). Pelatihan Konselor Kader Posyandu Remaja tentang Kepatuhan Minum Tablet Tambah Darah dan Pencegahan Anemia di SMAN 01 Motui, Kecamatan Motui, Kabupaten Konawe Utara. Jurnal Inovasi, Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat, 3(2), 1–7. https://doi.org/10.36990/jippm.v3i2.1214
Saputra, D. D., & Anggraeni, A. D. (2020). Jurnal Penelitian Perawat Profesional Pencegahan Tetanus. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 7(2), 747–758.
Sari, D. K. R., Sayuti, F. I., & Harti, L. B. (2024). Seroja Husada. Seroja Husada Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(4), 39–54.
World Health Organization. (2020). Anaemia.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Sarah Nor Hafizah, Ahmad Syabana, Sri Wulandari, Ayu Riana Sari Azwari
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
