Storytelling Berbasis Ethical Digital Literacy: Strategi Literasi Digital Remaja di Era Media Sosial
DOI:
https://doi.org/10.54082/ijpm.841Kata Kunci:
Ethic, Literasi Digital, Social Media, StorytellingAbstrak
Rendahnya literasi digital etis menyebabkan banyaknya penyebaran informasi yang tidak valid dan ujaran kebencian. Teknik storytelling dapat menjadi solusi dalam menciptakan konten edukatif dan tetap berlandaskan etika digital. Dengan penguatan literasi digital berbasis etika, remaja dapat memanfaatkan media sosial dengan lebih positif dan produktif. Luaran dari kegiatan ini adalah: 1) Peningkatan keterampilan storytelling dalam membuat konten yang etis; dan 2) Perbaikan tata nilai masyarakat yang sadar etika bermedia sosial. Kegiatan ini dilakukan dengan metode ceramah interaktif dan simulasi, pendampingan penyusunan konsep pesan dengan pendekatan storytelling, serta praktik membuat konten storytelling. Terkait penerimaan peserta atas materi yang disampaikan, siswa menyatakan bahwa konten storytelling: 1) memungkinkan meningkatnya keterlibatan emosional pada pesan dan kreator; 2) memudahkan penyampaian pesan dan nilai-nilai etis; 3) membantu membentuk identitas; dan 4) dapat mempengaruhi dan mendorong perubahan perilaku pada isu-isu sosial dan lingkungan. Selain manfaat , siswa juga mengutarakan keraguan untuk membuat konten storytelling, karena: 1) konten kreator storytelling harus lebih percaya diri, menguasai public speaking, dan dituntut kreatif; 2) konten kreator harus berbekal data sebelum menyusun narasi; 3) proses pembuatan konten menjadi lebih sulit, karena harus melalui video editing, tidak semudah editing materi dalam bentuk tulisan; dan 4) tidak cocok bagi siswa yang tidak terbiasa berpikir kritis.
Referensi
Abdussalam, M. S. (2020). Sejumlah Kasus Bullying Sudah Warnai Catatan Masalah Anak di Awal 2020, Begini Kata Komisioner KPAI. Jabar.Tribunnews.Com. https://jabar.tribunnews.com/2020/02/08/sejumlah-kasus-bullying-sudah-warnai-catatan-masalah-anak-di-awal-2020-begini-kata-komisioner-kpai
Agustina, A., Adha, M. M., & Mentari, A. (2023). Pengaruh Literasi Digital Terhadap Etika Bermedia Sosial Peserta Didik. Mindset : Jurnal Pemikiran Pendidikan Dan Pembelajaran, 3(2), 52–64. https://doi.org/10.56393/mindset.v3i2.1696
Andari, Y. M., Azahra, P. F., Sinaga, E. M., & Prawitri, A. L. (2023). Cyberbullying di media sosial tiktok terhadap remaja sekolah menengah pertama. Jurnal Common, 7(1), 33–44.
APJII. (2024). Survei Penetrasi Internet Indonesia 2024.
Cangara, H. (2017). Perencanaan dan Strategi Komunikasi. Rajawali Press.
Fakhri, M. (2022). Penyalahgunaan Media Sosial untuk Melakukan Kejahatan. Kompasiana.Com. https://www.kompasiana.com/090_muhamadfakhri8191/62851c733623ae656c27c325/penyalahgunaan-media-sosial-untuk-melakukan-kejahatan
Gilster, P. (1997). Digital Literacy. John Wiley & Sons, Inc.
Kakung, N. (2020). Membuat Storytelling yang Ampuh di Media Sosial. Kumparan.Com. https://kumparan.com/ndoro-kakung/membuat-storytelling-yang-ampuh-di-media-sosial-1tlwRHIjPL4
Mc.Kee, R., & Gerace, T. (2018). Storynomics: Story-Driven Marketing in The Post-Advertising World. Twelve -Hachette Book Group.
Namira, A. A., Gunadi, I. M. A., & Nurhidayati, H. (2023). Mengenali Preferensi Minat Berkunjung Wisatawan Perempuan: Pengaruh Konten Tiktok terhadap Minat Berkunjung Wisatawan Perempuan ke Destinasi Wana Wisata Ranca Upas Bandung. Destinesia : Jurnal Hospitaliti Dan Pariwisata, 5(1), 1–7.
Nurhidayah, T. . A. (2023). Mengapa Pentingnya Literasi Digital dalam Era Digital? Perpusda.Lampungprov.Go.Id. https://perpusda.lampungprov.go.id/detail-post/mengapa-pentingnya-literasi-digital-dalam-era-digital?
Rasidi, R. (2023). Teknologi Makin Mendarah Daging, Ini 5 Alasan Pentingnya Literasi Digital bagi Siswa. Liputan6.Com. https://www.liputan6.com/cek-fakta/read/5384190/teknologi-makin-mendarah-daging-ini-5-alasan-pentingnya-literasi-digital-bagi-siswa
Sakina, P. (2024). Hingga akhir 2023, Kemenkominfo tangani 12 ribu lebih hoaks. Antaranews.Com. https://www.antaranews.com/berita/3898749/hingga-akhir-2023-kemenkominfo-tangani-12-ribu-lebih-hoaks
Suherdi, D., Rezky, S. F., Apdilah, D., Sinuraya, J., Sahputra, A., Syahputra, D., & Wahyuni, D. (2021). Peran Literasi Digital di Masa Pandemik. Cattleya Darmaya Fortuna.
Syifa, S. F., Nur Istirohmah, A., Lestari, P., & Nur Azizah, M. (2023). Dampak Penggunaan Media Sosial terhadap Prestasi Belajar Peserta Didik. Jurnal BELAINDIKA (Pembelajaran Dan Inovasi Pendidikan), 5(1), 21–27. https://doi.org/10.52005/belaindika.v5i1.100
Van Dijk, J. A. G. ., & Van Deursen, A. J. A. . (2014). Digital Skills: Unlocking The Information Society. Palgrave Macmillan.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Suryaning Hayati, Nurul Aidin

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.